简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Tinjauan PasarData klaim awal tunjangan pengangguran AS yang dirilis kemarin mencapai 263 ribu, level tertinggi dalam empat tahun terakhir. Lemahnya pasar tenaga kerja kembali memperkuat ekspektasi pe
Tinjauan Pasar
Data klaim awal tunjangan pengangguran AS yang dirilis kemarin mencapai 263 ribu, level tertinggi dalam empat tahun terakhir. Lemahnya pasar tenaga kerja kembali memperkuat ekspektasi penurunan suku bunga The Fed pada September, mendorong arus modal mengejar aset berisiko dan mengangkat tiga indeks utama Wall Street ke rekor tertinggi baru.
Indeks Dolar AS melemah seiring prospek pemangkasan suku bunga, sehingga harga emas tetap bergerak di level tinggi, stabil di atas 3.600 USD/troy ounce. Dari sisi teknikal, harga masih bertahan di atas MA 5 hari, menegaskan tren bullish yang kuat. Imbal hasil obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun relatif stabil di sekitar 4%, meskipun mendekati titik terendah 4 April. Dengan pasar tenaga kerja yang melemah dan konsumsi domestik berpotensi tertekan, investor perlu mewaspadai risiko koreksi pasar dalam waktu mendatang.
Sorotan Utama
1. Laporan OPEC: Permintaan Tinggi, Pasar Minyak Global Tetap Ketat
OPEC melaporkan bahwa perekonomian global menunjukkan kinerja solid pada paruh pertama 2025 dan diperkirakan akan mempertahankan momentum positif di paruh kedua. Organisasi tersebut memperkirakan permintaan minyak global tahun ini naik 1,3 juta barel/hari, sekitar 40% lebih tinggi dari proyeksi sejumlah bank investasi seperti Goldman Sachs. Menurut OPEC, pada semester kedua 2025, OPEC+ perlu memasok rata-rata 43,45 juta barel/hari, jauh di atas produksi aktual Agustus sebesar 42,40 juta barel/hari. Permintaan terhadap minyak OPEC+ pada 2026 juga diproyeksikan tetap tinggi, sekitar 43,10 juta barel/hari.
2. Tekanan Inflasi Belum Mereda: CPI AS Agustus Naik 2,9% YoY, Tertinggi dalam 7 Bulan – Namun Fed Tetap pada Jalur Penurunan Suku Bunga
Indeks Harga Konsumen (CPI) AS untuk Agustus naik 2,9% YoY, sesuai dengan perkiraan pasar tetapi menjadi kenaikan terbesar dalam tujuh bulan. Secara bulanan, CPI naik 0,4%, lebih tinggi dari ekspektasi dan percepatan dibanding Juli. Meski inflasi meningkat, dengan latar belakang pasar tenaga kerja yang melemah, The Fed diperkirakan akan memulai penurunan suku bunga pertama tahun ini pada pertemuan minggu depan. Investor menilai data inflasi tidak akan menghalangi perubahan arah kebijakan, meski langkah pemangkasan selanjutnya mungkin dilakukan dengan lebih hati-hati bila tekanan harga berlanjut.
Fokus Hari Ini
22:00 – Indeks Sentimen Konsumen Universitas Michigan (Awal) untuk September (GMT+8)
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.