USD/JPY Akan Lanjutkan Penurunannya Jika Menembus Di Bawah 108,65

USD/JPY diperdagangkan sedikit lebih rendah di bawah level 109,00 karena selera risiko terus menekan dolar. Pasangan ini secara teknis bearish dalam waktu dekat dan dapat mempercepat kemerosotannya, menurut Kepala Analis FXStreet Valeria Bednarik.

Penjualan Ritel AS diperkirakan memantul dari -3% ke 5,9% bln/bln di bulan Maret

Gubernur Bank of Japan Haruhiko Kuroda memberikan peringatan pada awal hari, memperingatkan bahwa inflasi inti kemungkinan akan turun dalam waktu dekat tetapi berubah positif dan mempercepat laju kenaikan setelahnya. Terkait pemulihan ekonomi, Kuroda tetap berhati-hati di tengah pandemi yang terus menekan konsumsi.

Fokus sekarang tertuju pada Penjualan Ritel Maret AS, diperkirakan naik 5,9% bln/bln setelah turun 3% di bulan sebelumnya. Pembacaan inti diharapkan di 6,3%, meningkat dari -3%. AS juga akan menerbitkan Klaim Tunjangan Pengangguran Awal untuk pekan yang berakhir 9 April, diperkirakan pada 700 ribu, dan Produksi Industri dan Pemanfaatan Kapasitas Maret.

“Penurunan yang lebih dalam bisa diharapkan pada penembusan di bawah 108,65, support terdekat..”